Sudah Kirim CV Tapi Belum Dipanggil? Cek Kesalahan di CV Kamu Yuk! – Ketika melamar kerja, sudahkah kamu membuat CV dengan baik dan benar? Hindari kesalahan yang bisa membuat CV kamu tidak dilirik oleh HRD. Penasaran dengan kesalahan-kesalahan apa saja yang membuat CV kamu tidak dilirik? Yuk simak informasinya disini!
Ketika melamar kerja, yang pertama harus kamu siapkan adalah CV dan Surat Lamaran Kerja. Dalam membuat kedua hal ini, tentu kamu tidak bisa sembarangan. Sebab, kedua surat ini sangat berperan penting ketika kamu melamar kerja pada perusahaan yang kamu tuju. Maka dari itu, kamu haruslah membuat CV dan Surat Lamaran Kerja yang baik.
Tak jarang kita mendengar bahwa beberapa orang yang sudah melamar namun tak kunjung dipanggil. Kebanyakan orang-orang yang mengalami hal serupa merasakan kebingungan karena sudah menanti lama namun tak kunjung di panggil.
Jika kamu mengalami kasus yang sama, maka pastikan CV yang kamu kirimkan sudah dibuat dengan baik dan benar. Ketahuilah bahwa CV sangat berperan penting saat kamu melamar kerja. Maka dari itu, kamu haruslah membuat CV dengan baik dan benar. Buatlah CV yang ATS Friendly agar kamu dapat lolos seleksi, sehingga dapat lanjut ke tahap berikutnya.
Kesalahan di CV Yang Kerap Terjadi Saat Membuatnya
1. Memasukan Informasi yang Tidak Valid
CV yang kamu buat haruslah memuat data atau informasi yang valid tentang siapakah diri kamu. Tidak disarankan untuk membuat informasi yang tidak sesuai dengan diri kamu. Bukannya malah memberikan dampak positif pada karier kamu, melainkan sebaliknya.
Sebagai contoh, kamu memasukan keahlian desain grafis, namun kamu tidak memiliki kemampuan dasar dalam hal tersebut. Hal seperti inilah yang perlu kamu hindari ketika membuat CV. Pastikanlah segala informasi yang kamu berikan dapat kamu pertanggung jawabkan kedepannya.
Jika ada informasi yang kurang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar, lebih baik dihilangkan saja. Contohnya kamu mengikuti UKM Bulu Tangkis untuk melamar sebagai Content Writer, jelas sangat tidak relevan bukan? Maka dari itu isilah informas yang relevan dan valid.
2. Informasi Terlalu Bertele-tele
Buatlah CV yang simple, menarik dan informatif. Jika informasi kamu buat dengan bertele-tele, maka HRD akan susah mencari point penting dari diri kamu. Gunakan tanda point atau checklist agar kalimat menjadi singkat dan jelas. Sebelum mengirim, pastikan informasi yang kamu cantumkan sudah benar dan jelas.
3. Keahlian Tidak Sesuai Yang Dibutuhkan Perusahaan
Hal ini kerap kali dilakukan oleh kebanyakan orang yang tidak jelas melihat kualifikasi yang diacari oleh perusahaan. Baiknya saat kamu melihat lowongan kerja, baca dan pahami dahulu kualifikasi yang dicari oleh perusahaan. Jika keahliaan kamu tidak sesuai dengan kualifikasi yang diinginkan perusahaan, maka jelas saja kamu tidak mendapatkan panggilan untuk mengikuti tahap berikutnya.
4. Tidak Mencantumkan Subjek dan Body Email
Selain masalah keahlian, hal satu ini pun kerap dilewatkan oleh beberapa pelamar kerja. Tentu ini yang menyebabkan kamu tidak mendapatkan panggilan setelah mengirimkan surat lamaran kerja. Sebelum mengirim CV dan Surat Lamaran Kerja melalu email, pastikan kamu menulis body email dan subjek. Isi dengan posisi yang kamu lamar, dengan begitu HRD akan melihat tujuan kamu untuk mengirimkan email. Jelaskan profil singkatmu, ini merupakan kesempatan awal kamu untuk menunjukan kelebihan dan ketertarikan kamu pada perusahaan tersebut.
5. Nama File Tidak Sesuai Dengan Aslinya
Sebelum mengirimkan CV, perlu kamu perhatikan nama file attachment yang akan kamu kirim. Jika nama file kamu masih tidak sesuai dengan isinya, maka ada baiknya untuk diubah dulu. Hal ini tentu membuat HRD akan kebingungan mencari CV kamu di device mereka. Kamu bisa menamai file CV kamu dengan “CV (nama) (posisi yang dilamar).
6. Tidak Bisa Membedakan CV Kreatif dan CV Formal
Hal satu ini pernting untuk kamu perhatikan, baiknya kamu pahami lebih dahulu perusahaan yang kamu tuju. Jika kamu melamar pada perusahaan BUMN atau kementrian, jangan gunakan CV dengan desain yang kreatif yang penuh warna, gunakanlah CV formal. Jika kamu melamar pada perusahaan Startup, agensi kreatif atau bidang kreatif, kamu bisa menggunakan format CV dengan desain yang menarik.
7. Salah Ketik (Typo)
Terkadang saat kita menulis sesuatu, kita tidak sadar akan adanya salah ketik. Sama seperti dalam membuat CV, pasti ada saja kata yang salah ketik. Tentu kamu tidak mua HRD salah menangkap informasi hanya karena hal satu ini. Untuk kamu ketahui bahwa ini juga menjadi salah satu penilaian HRD loh, jika pada CV yang kamu buat terdapat banyak typo, maka HRD akan mengganggap kamu adalah orang yang kurang teliti. Maka dari itu, setelah membuat CV pastikanlah yang kamu buat sudah benar dengan membaca kembali.
Itulah beberapa kesalahan yang kerap dilakukan saat membuat CV. Pahami hal-hal diatas agar kamu dapat menghindari kesalahan-kesalahan yang berpengaruh pada diterima atau tidaknya kamu pada perusahaan tersebut. Buat CV dan Surat Lamaran kerja dengan template menarik yang tentunya ATS Friendly di BikinCV.com.
Simak berbagai artikel menarik lainnya hanya di BikinCV Blog untuk mendapatkan informasi menarik seputar dunia kerja.
